Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dunia Berutang pada Destinasi Wisata Alam Indonesia Ini

Reporter

Editor

Ludhy Cahyana

image-gnews
Wisatawan menikmati matahari tenggelam dari atas Hammock di Pantai Karang Copong. Pantai ini berada di Selat Panaitan dan masuk dalam wilayah Taman Nasional Ujung Kulon. Banten, 2 Agustus 2015. TEMPO/Frannoto
Wisatawan menikmati matahari tenggelam dari atas Hammock di Pantai Karang Copong. Pantai ini berada di Selat Panaitan dan masuk dalam wilayah Taman Nasional Ujung Kulon. Banten, 2 Agustus 2015. TEMPO/Frannoto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - UNESCO menyebut Indonesia memiliki 54 taman nasional, enam di antaranya adalah situs warisan dunia, sembilan taman bagian dari jaringan cagar biosfer dunia. Sementara lima taman lainnya merupakan lahan basah yang secara internasional dilindungi oleh Konvensi Ramsar. Sementara sembilan lainnya didominasi oleh perairan.

Taman nasional dan cagar biosfer itu bukan hanya menjaga kelangsungan hidup spesies tertentu di muka bumi, namun juga dimanfaatkan sebagai destinasi wisata minat khusus. Jumlah wisatawan yang hilir mudik memang dibatasi, agar ekosistemnya tak terganggu.

Taman Nasional Komodo

Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan pintu masuk utama menuju Taman Nasional Komodo. Dari Labuan Bajo perjalanan dilanjutkan dengan kapal pinisi atau kapal pesiar dengan pemandangan mempesona.

Taman nasional ini terdiri atas tiga pulau besar: Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar serta gugusan pulau kecil di sekitarnya. Luas wilayahnya mencapai 603 km2 dengan total wilayah mencapai 1.817 km2. Taman Nasional Komodo juga memiliki pantai-pantai yang menawan. Sementara bawah lautnya menyimpan 253 spesies terumbu karang dan 1.000 spesies ikan.

Taman Nasional Bunaken

Perairan Bunaken diresmikan sebagai Taman Nasional Bunaken pada 1991. Taman nasional ini meliputi Pulau Bunaken, Manado Tua, Mantehage, Siladen, Nain dan bagian dari Arakan Wowontulap. Bunaken menjadi bagian segitiga terumbu karang dunia, yang meliputi Indonesia, Malaysia, Papua Nugini, Filipina, Kepulauan Solomon dan Timor Leste.

Luas taman nasional ini mencakup total area 89.065 ha, dengan 97 persen bagiannya merupakan lautan. Perairan Bunaken merupakan lokasi ikan kerapu dan napoleon wrasse berkembang biak. Ikan-ikan yang terancam punah itu, menjadi spesies yang dilindungi di wilayah tersebut.

Penyelam menyusuri titik selam Secret Garden, Pulau Wangi-Wangi, Taman Nasional Sulawesi Tenggara, 21 September 2017. Wakatobi yang memiliki total area 1,39 juta hektare merupakan tempat segitiga terumbu karang terbesar di dunia dan menjadi prioritas tertinggi dalam hal konservasi laut. ANTARAFOTO/Rosa Panggabean

Taman Nasional Wakatobi

Taman Nasional Wakatobi yang ditetapkan pada tahun 1996, dengan total area 1,39 juta hektar. Keindahan dan kekayaan kawasan Taman Nasional Wakatobi mulai dikenal setelah Ekspedisi Wallacea dari Inggris pada tahun 1995. Ekspedisi ini Wakatobi sangat kaya spesies koral.

Taman Nasional Wakatobi memiliki 750 dari total 850 spesies koral yang ada di dunia. Konfigurasi kedalamannya bervariasi mulai dari datar sampai melandai k elaut hingga tebing laut dalam, mencapai kedalaman 1.044 meter. Dengan 93 spesies ikan, Wakatobi merupakan rute perjalanan ikan paus sperma dan ikan pari manta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

1 jam lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.


Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

1 hari lalu

Kowloon Motor Bus Hong Kong. Unsplash.com/Wanghao Shang
Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan


Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

2 hari lalu

Moulin Rogue Paris. Instagram.com/@moulinrougeofficiel
Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

Kincir angin Moulin Rouge telah berputar selama 135 tahun, dan yang pertama menyala saat pembukaan pada 1889


Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

3 hari lalu

Suasana benteng Hisor yang berada di komplek kota tua Hisor (Hissar), Tajikistan, Selasa 10 September 2019. Menurut Kepala Museum Hisor, Akmal Hamido, Hisor  dulunya merupakan ibu kota Tajikistan sekaligus pusat pemerintahan dan perekonomian. Penjelajah dunia Marcopolo serta penakluk dunia Alexander Agung dan Jenghis Khan pernah singgah di kota ini. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

Timnas Tajikistan berhasil lolos 8 besar Piala Asia U-23 2024. Di manakah letak negara ini, destinasi wisata apa saja yang ditawarkannya?


Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

4 hari lalu

Seorang anak mencoba wahana baru Flight Academy, kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta. (dok. Traveloka)
Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

Flight Academy, wahana baru kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta bisa jadi pilihan mengajak anak menjelajahi dunia penerbangan


Solusi Sampah Kabupaten Sumenep, Ubah Daerah Sampah Jadi Destinasi Pariwisata

4 hari lalu

Solusi Sampah Kabupaten Sumenep, Ubah Daerah Sampah Jadi Destinasi Pariwisata

Achmad Fauzi berhasil mengubah daerah sampah menjadi destinasi wisata.


Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

4 hari lalu

Pemandangan di sekitar kawah Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur (dok Kemenpar)
Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung selama masa liburan, tekanan terhadap lingkungan alam Kawah Ijen juga meningkat.


Rekomendasi 7 destinasi Wisata di Bumi RA Kartini Jepara

5 hari lalu

Suasana alam di lokasi wisata di kepulauan Karimunjawa. (Dok.Tim ITB)
Rekomendasi 7 destinasi Wisata di Bumi RA Kartini Jepara

Jepara asal RA Kartini memiliki beragam potensi destinasi wisata menarik, salah satunya adalah Taman Nasional Karimunjawa.


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

5 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

6 hari lalu

Pemandangan Gunung Lycabettus, Athena, Yunani. Unsplash.com/Lazarescu Alexandra
7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

Ada beberapa hal yang harus diketahui wisatawan sebeulum berkunjung Yunani